The Legacy

Miliki Warisan Anda

"O

rang yang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya,.." Demikian Salomo yang bijaksana memberikan nasehatnya (Amsal 13:22). Jika kita orang yang baik, seperti yang dikatakan oleh Salomo, maka kita akan meninggalkan warisan kepada anak cucu kita.

Warisan apa yang akan kita tinggalkan kepada anak cucu kita? Warren Buffet yang dilahirkan di Nebraska, Omaha Amerika Serikat pada tanggal 30 Agustus tahun 1930, merupakan contoh orang tua yang memilih untuk mewariskan nilai-nilai yang mulia ketimbang harta yang berlimpah.Warren Buffett adalah salah satu orang terkaya di dunia, dengan kekayaan yang hanya dilampaui oleh Bill Gates-Microsoft. Ia dianggap salah satu investor paling sukses sepanjang masa.Warren Buffet sengaja mendonasikan USD 31 miliar untuk kemanusiaan melalui yayasan Bill & Melinda Foundation dengan maksud untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan kepada para putra-putrinya.   

Warren Buffet mempunyai sebuah ungkapan bijak,     

"Saya memberikan bagian yang cukup kepada anak-anak saya sehingga mereka merasa bisa melakukan apa saja, namun saya tidak memberikan lebih sehingga mereka merasa tidak harus melakukan sesuatu (untuk mendapatkan yang diinginkannya)."

 

Dengan tindakannya yang bijaksana tersebut Warren Buffet mengajarkan kepada kita tindakan nyata bahwa warisan nilai-nilai kesederhanaan, tanggung jawab, tidak memanjakan anak dengan harta berlebihan, hal itu sangat penting untuk bekal anak-anaknya di masa yang akan datang. Ini hanya satu contoh dari banyak contoh lainnya, bagaimana sebagai orang tua mewariskan warisannya tidak hanya fokus kepada warisan harta yang bersifat materi saja.

Pada tahun 1900 pernah diadakan suatu penelitian tentang kehidupan anak-anak dan keturunan Jonathan Edwards, seorang teolog asal Amerika Serikat. Dari hasil penelitian tersebut didapatkan daftar anak-anak keturunannya beserta profesi mereka seperti berikut:    

 

13 orang pimpinan akademi 65 orang profesor 30 orang hakim 66 orang dokter 135 orang editor 1 orang penerbit Lebih dari 100 orang misionaris 80 orang memiliki kantor publik 1 orang penilik keuangan AS 1 orang menjadi wakil presiden AS 1 orang menjadi istri presiden AS

Jika 100 - 200 tahun ke depan disurvey keturunan kita, gambaran keturunan yang bagaimana yang didapat, apakah keturunan yang baik, berhasil / sukses dan yang membawa nama baik keluarga, bahkan lebih dari itu yang memiliki pengaruh / dampak serta berguna bagi masyarakat? Atau gambaran kebalikkannya? Warisan yang kita miliki, kumpulkan dan impartasikan kepada anak-anak kita, warisan dari yang terbaik dan mulialah yang akan menentukan gambaran keturunan kita nantinya.

Sukses selalu,